widget animasi

translate

Antara Mitos Dan Realita

Banyak cerita yang mengandung mitos terdapat di sekitar kita yang kebenarannya sulit sekali untuk dibuktikan. Mitos itu begitu hidup di masyarakat, sehingga muncul kepercayaan bahwa hal itu memang benar adanya. Hal seperti ini yang kemudian memunculkan budaya yang oleh sebagian masyarakat modern dirasa kurang masuk akal.

Mitos sudah ada sejak zaman dahulu yang kemunculannya tidak jelas kapan. Cerita-cerita yang mengandung mitos biasanya berhubungan dengan dunia gaib yang di luar jangkauan akal manusia. Tentu, banyak sekali mitos-mitos yang  beredar di masyarakat kita dan sebagian orang masih sangat mempercayainya. Bahkan banyak juga mitos yang oleh nenek moyang kita diolah menjadi suatu cerita. Biasanya cerita-cerita tersebut berlatar belakang sejarah atau setidaknya ada hubungannya dengan sejarah tetapi jalan ceritanya mengandung hal-hal ajaib dan bahkan ada yang di tokohi oleh makhluk gaib.

Barangkali yang menjadi pertanyaan adlah mengapa mitos-mitos seperti itu bisa muncul? Jawabannya barangkali juga ada dalam mitos itu sendiri bila kita kaji dengan kenyataan yang ada. Itupun tidak semua, karena ada juga mitos yang sampai saat ini masih menjadi misteri. Seperti mitos Friday the 13th itu. Mengapa mitos dari Barat seperti itu bisa muncul dan sebagian masyarakat indonesia ada yang mempercayainya?

Di Barat, angka 13 memang dianggap angka yang membawa sial. Tetapi mengapa melibatkan hari Jum'at?. Itu juga menjadi misteri. Sedang dalam agama Islam, hari Jum'at adalah hari yang sangat baik. Yang jelas bagi yang percaya, kesialan itu akan menimpa, tapi bagi yang tidak percaya, kesialan itu tidak akan menimpa. Begitu juga dengan mitos-mitos yang ada di lingkungan masyarakat kita.

Jadi disini yang berperan adalah keyakinan. Keyakinan yang kuat atau bahkan kecemasan secara tidak kita sadari akan menimbulkan harapan-harapan yang kemudian di terjemahkan sebagai do'a yang getaran energinya akan sampai kepada Sang Maha Pencipta. Inilah yang menyebabkan mitos tersebut terkadang menjadi kenyataan.

Akan tetapi bila mitosnya berupa cerita ataupun larangan, barangkali kita masih bisa mengkajinya dengan pikiran yang jernih. Karena sesungguhnya cerita-cerita dan larangan itu mengandung pelajaran yang berharga bagi kita semua agar kita lebih berhati-hati jika berada di sekitar yang mengandung mitos atau larangan tersebut. Mungkin akan muncul lagi pertanyaan, bila memang begitu adanya mengapa selalu ada korban?. Itu   lebih disebabkan karena kebanyakan orang tidak berhati-hati, ini barangkali juga bisa menjelaskan agar kita mengerti akan seluk-beluk yang di mitoskan. Terjadinya fenomena-fenomena seperti ini sebenarnya lebih disebabkan ketidakberdayaan dan keterbatasan daya pikir manusia dalm menyikapi kejadian-kejadian yang di luar batas kemampuan manusia.

Dengan begitu apa perlu kita mempercayai mitos untuk kemudian mengkultuskannya?
Semua itu kembali lagi kepada kita semua dalam menyikapi mitos-mitos tersebut. Kembalikanlah semua itu kepada Yang Maha Kuasa. Biarlah mitos itu hidup dalam dunianya.